IL Periode 2

Sinar Mas Land Kembali Gelar Young Architect Competition 2017

Jakarta, 27September 2017, Sinar Mas Land, salah satu pengembang properti di Indonesiameluncurkan kembali sayembara Sinar Mas Land Young Architect Competition 2017 – SML YAC 2017. Selain sebagai wujud kepedulian Sinar Mas Land terhadap dunia pendidikan, SML YAC 2017 juga digelar karena seiring dengan tagline “Building for a better future” yang diusung oleh Sinar Mas Land. Dari ajang sayembara ini diharapkan muncul arsitek-arsitek muda berbakat yang nantinya akan menjadi tulang punggung pembangunan di tanah air.

Sayembara SML YAC 2017 ini merupakanedisi yang ketiga sejak diluncurkan pada tahun 2014 lalu. Terdapat tiga kategori lomba pada kompetisi ini diantaranya : Commercial Development, Residential Development, dan Digital Working Space Development.

Pendaftaran lomba SML YAC 2017 dibuka mulai tanggal 17 September - 12 November 2017. Pada rentang waktu tersebut, para peserta dapat langsung mengunduh TOR dari masing masing kategori serta menyerahkan design hasil karyanya. Para peserta dapat mengetahui lebih lanjut mengenai lomba Sinar Mas Land Young Architect Competition (SMLYAC) 2017, dengan mengakses di www.smlyac.com.

Sinar Mas Land berupaya selalu mendukung para arsitek muda untuk berinovasi mengembangkan potensi diri yang mereka miliki untuk membangun Indonesia melalui sebuah sayembara arsitek. Untuk itu, Sinar Mas Land sebagai penyelengara lomba telah menyiapkan hadiah total   mencapai 450 juta rupiah.

Dhony Rahajoe, Managing Director President Office Sinar Mas Land mengungkapkan dalam siaran pers hari ini, “Sinar Mas Land sangat antusias untuk berkontribusi dan memberikan apresiasi terbaik kepada calon arsitek dan arsitek muda sebagai wujud kepedulian kemajuan Arsitektur Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kembali diselenggarakannya Sinar Mas Land Young Architect Competition 2017 bagi para mahasiswa Arsitektur dan sarjana arsitek ‘fresh graduate’ serta arsitek profesional di tanah air.”

Kategori Lomba  & Road Show SMLYAC 2017

SMLYAC 2017 terdiri dari tiga kategori, yaitu Commercial Development dan Residential Development, kedua kategori ini dikhususkan bagi para mahasiwa arsitektur semester 7 hingga fresh graduate berusia maksimal 26 tahun. Sementara untuk Digital Working Space Development khusus untuk arsitek profesional, anggota IAI (ber SKA/Non SKA) usia maksimal 30 tahun. Setiap peserta atau kelompok boleh mengirimkan karya lebih dari 1 ( satu ) alternatif namun dalam pendaftaran yang berbeda.

Dalam menyelengGarakan kompetisi ini Sinar Mas Land kembali menggandeng Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) dan akan melakukan roadshow ke 10 perguruan tinggi di Jakarta dan Bandung. Hal ini dilakukan untuk mengkomunikasikan SMLYAC 2017 kepada para mahasiswa dan fresh graduates yang tersebar di berbagai perguruan tinggi, sehingga bersedia mengeluarkan bakat dan keterampilannya dalam merancang desain arsitektur melalui sayembara ini. Meskipun hanya melakukan roadshow di 10 perguruan tinggi, namun SML YAC 2017 terbuka untuk mahasiswa dan arsitek muda di seluruh Indonesia.

“Sinar Mas Land ingin memajukan dunia arsitektur Indonesia lewat arsitek-arsitek muda, karena itu kami mengadakan roadshow ke 10 perguruan tinggi di Indonesia. Kami ingin membangkitkan semangat inovasi para arsitek muda agar percaya diri dengan kemampuan dan bakatnya. Kami yakin kompetisi ini dapat melahirkan tokoh arsitek yang akan menorehkan sejarah Arsitektur Indonesia,” terang Dhony Rahajoe.

Mengulang Kesuksesan SMLYAC 2014 & SMLYAC 2015

Gelaran sayembara SMLYAC 2017 merupakan konsistensi dari komitment Sinar Mas Land yang melanjutkan kesuksesan sayembara SMLYAC 2014 dan SML YAC 2015. Dua tahun lalu berturut-turut program ini berhasil menjaring ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk ikut berpartisipasi. Di tahun 2014 yang merupakan awal tahun sayembara ini digelar, untuk kategori Residential terdapat 219 peserta, sedangkan kategori Commercial terdapat 169 peserta, sementara di kategori Masterplan terdapat 94 peserta.Di tahun 2015, untuk kategori Residential terdapat 146 peserta, sedangkan kategori Commercial terdapat 181 peserta, sementara di kategori Resort terdapat 70 peserta.

Dewan Juri Diisi Praktisi Berpengalaman

SMLYAC  2017 akan dinilai oleh dewan juri yang professional & terkenal di bidangnya. Untuk kategori Residential : Andra Matin (Founder Andra Matin Architect) serta Jefry Budiman praktisi (Founder Grain and Green). Di kategori Commercial : Ardi Jahya, praktisi dari Airmas Asri, serta ada Rafael David dari Aboday. Juri kategori Digital Working Space Development juga akan diisi orang-orang terbaik di bidangnya.

“Penilaian akan dinilai berdasarkan 3 kriteria, perencanaan dan rancangan, elemen-elemen rancangan berwawasan lingkungan, serta konsep rancangan. Kami sangat optimis jika para calon arsitek dan arsitek muda Indonesia diberikan kesempatan berkompetisi secara sportif lewat sayembara SMLYAC 2017, kelak mereka dapat mewarnai perkembangan arsitektur dunia properti dan real estate di tanah air,” tutup Dhony Rahajoe.

Tentang Sinar Mas Land

Sinar Mas Land adalah pengembang property terkemuka di Asia Tenggara dengan pengalaman lebih dari 40 tahun dalam bidang pengembangan properti di Indonesia.  Sinar Mas Land tercatat di bursa saham Indonesia atas nama PT. Bumi Serpong Damai Tbk, (BSDE). Awal tahun 2011, BSDE  telah merampungkan proses akuisisi perusahaan terafiliasi yakni PT Duta Pertiwi Tbk, PT Sinar Mas Teladan dan PT Sinar Mas Wisesa. Akuisisi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja BSDE terutama portofolio pendapatan dan diversifikasi usaha BSDE.

Dengan lebih dari 50 proyek besar yang telah dikembangkan di Indonesia, dan juga memiliki lebih dari 10.000 ha land bank, Sinar Mas Land dapat disebut sebagai pengembang properti terbesar dan paling terpecaya di Indonesia. Bukti kesuksesan Sinar Mas Land juga diakui oleh dunia dengan mendapatkan berbagai macam penghargaan International yang prestigious seperti World FIABCI Prix d’excellence Award di Cyprus (2011), Taichung (2013) & Kuala Lumpur (2015), Asia Pacific Property Award di Kuala Lumpur (2012, 2013, 2015), Cityscape Awards For Emerging Market di Dubai (2014),dan FIABCI Golden Award di Andora (2017).

Dengan dukungan tim manajemen yang kuat, Sinar Mas Land juga dikenal sebagai pengembang kota mandiri paling berhasil (Melalui BSD City Development), serta menjadi pelopor dalam pengembangan konsep perumahan Klaster / concept- clustered residential (Kota Wisata, Legenda Wisata, Grand Wisata, dan lain-lain). Disamping itu, Sinar Mas Land juga merupakan pelopor / pioneer pengembangan proyek inovatif Strata Mall / Trade Center (ITC) di Indonesia.

Sinar Mas Land sebagai pengembang berupaya untuk mewujudkan kepedulian terhadap masalah pelestarian lingkungan melalui penerapan visi green di setiap proyeknya. Kesadaran perusahaan untuk bertanggung jawab melestarikan lingkungan hidup diwujudkan melalui berbagai program, seperti pembangunan kawasan hijau Green Office Park, sertifikasi Green Building, Mall tanpa dinding yang ramah lingkungan ‘The Breeze’, jalur-jalur pejalan kaki yang nyaman serta berbagai acara untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan salah satunya melalui penyelenggaraan acara Festival Hijau yang diselenggarakan setiap tahun. Sejauh ini Sinar Mas Land telah menanam lebih dari tiga juta pohon di area komersial, pedestrian, median jalan, taman lingkungan,  dan mengembangkan taman kota serta hutan kota. Inisiatif dan komitmen terhadap masalah sosial juga terus dilakukan melalui program – program CSR yang memberi kesempatan masyarakat sekitar dan usaha kecil dengan dapat menikmati pembangunan yang dilakukan Sinar Mas Land seperti penyediaan tempat usaha untuk ribuan UKM di Pasar-pasar tradisional dan taman jajan kaki lima serta program-program CSR lainnya.

Sinar Mas Land memiliki mitra strategis yang kuat seperti Sojitz Japan, Aeon, Itochu-Japan, Mitsubishi Corporation, Hongkong Land serta mitra lokal seperti Kompas Gramedia dan Kalbe.

Untuk informasi lebih lanjut hubungi:

Infinite Living Automazing

Discover more articles like this